Flu Burung Bonapasogit

Diduga Terserang Flu Burung, Ayam Mati Mendadak Di Pardede Onan Balige

Feb 06, 2007 at 08:04 AM
Balige (SIB)

Diduga suspect flu burung mulai menyerang unggas di Kabupaten Toba Samosir. Pasalnya ayam Sihombing penduduk Jalan Tandang Buhit kelurahan Pardede Onan Balige Tobasa mati mendadak, Sabtu (3/2).

Mengetahui informasi yang mengagetkan dan laporan masyarakat, Lurah Pardede Onan Balige Maruasil Pardede melaporkan kejadian di daerahnya kepada petugas Peternakan Kabupaten Toba Samosir bahwa satu ekor ayam milik Sihombing mati mendadak.

Menindaklanjuti laporan Lurah Pardede Onan dimaksud, dokter hewan Gibson Sirait dan Sahat Manullang dari Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan Tobasa langsung melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap ayam yang telah mati mendadak itu.
Menurut hasil pemeriksaan Dinas Peternakan Toba Samosir, matinya ayam milik warga itu diduga telah terserang flu burung. Guna mengantisipasi agar tidak menyebar, induk ayam itu dibakar lalu dikubur. Demikian juga dengan empat ekor anak ayam ikut dimusnahkan dan kandangnya juga ikut dibakar.

Menurut Kabag Humas Pemkab Tobasa Albert Sidabutar dan Kadis Pertanian, Perikanan dan Peternakan Ir HL Silitonga, berdasarkan laporan kejadian terhadap dugaan adanya kasus flu burung. Bupati St Monang Sitorus MBA telah melakukan rapat koordinasi dengan Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan Tobasa. Seluruh Camat diminta segera mungkin mengantisipasi persoalan dimaksud.

Saat itu Bupati menghimbau, agar masyarakat melaporkan jika ada unggas mati yang sifatnya mendadak. Masyarakat juga diminta supaya menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri dengan cara mencuci tangan pakai sabun setiap bersentuhan dengan unggas, jelas Albert seraya menambah perlu waspada tapi tak perlu cemas.

Sementara itu pihak Dinas Peternakan Toba Samosir melakukan penyemprotan di seluruh Kelurahan Pardede Onan Balige dengan menggunakan pemadam kebakaran di sepanjang jalan besar, dan semprotan kecil untuk kandang-kandang ayam di pemukiman penduduk.

Penyemprotan dilakukan radius 1 kilometer dari lokasi pemilik ayam yang ayamnya mati mendadak. Penyemprotan itu dipandu langsung Kabid Peternakan Ir Parlindungan Simanjuntak, Camat Balige Budianto Tambunan SE dan utusan dari satuan koramil Balige.